
Kepala Desa Pesuloang, Muhammad Yusuf. bersama relawan (aparat Desa) saat menerima bantuan dari warga untuk korban gempa bumi dan tsunami Sulteng. Foto: Haslan
Pamboang – Pengumpulan bantuan terus mengalir. Berupa uang, pakaian hingga makanan, dari berbagai kalangan, dari pelajar hingga masyarakat di Kabupaten Majene, yang peduli atas bencana alam di Sulawesi Tengah (Sul-Teng).
Seperti terlihat di Kantor Desa Pesuloang, pagi menjelang siang tadi, Rabu (3/10), tidak mau hanya berdiam diri atas bencana alam Sul-Teng. Warga Desa Pesuloang bekerjasama dengan Pemerintah Desa, kumpulkan bantuan, dibawah arahan Kepala Desa Pesuloang, Muhammad Yusuf.
Dan berbagai bantuan, dari uang tunai, pakaian hingga makanan seperti mi instan, serta kini telah banyak terkumpul di Kantor Desa Pesuloang, dan siap dibawa ke Kantor Camat Pamboang, yang memang bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan.
Selanjutnya oleh pemerintah kecamatan akan menyalurkan ke daerah-daerah tempat pengungsian pasca gempa dan sunami di Sulawesi Tengah.
Menurut Muhammad Yusuf, pengumpulan bantuan tersebut atas panggilan hati sebagai bentuk keprihatinan atas saudara-saudara kita yang tertimpa musibah yang ada di Palu, Donggala, Sigi dan sekitarnya.
Adapun cara Pemerintah Desa dan warga yaitu dengan mendatangi rumah penduduk, dan menjelaskan keinginan mulia untuk membantu korban gempa bumi dan tsunami Sulteng, diantaranya kota Palu, Donggala, dan Sigi. Setelah diberi penjelasan, tanpa diminta, warga langsung menyumbang.
Muhammad Yusuf mengungkap, warga Desa Pesuloang juga ada di Palu. Saat terjadi gempa dan tsunami semuanya selamat. Yang menginformasikan mereka selamat adalah pihak keluarganya yang ada di Pesuloang.
Reporter : Haslan