Pelaksanaan wisuda STIKES Bina Bangsa Majene.
Majene, mandarnews.com – Sekolah Ilmu Tinggi Kesehatan (STIKES) Bina Bangsa Majene (BBM) kembali melaksanakan Rapat Senat Terbuka Wisuda Pelantikan dan Penyumpahan Lulusan Angkatan XIX, Sabtu (25/11/23) di Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Sulawesi Barat (Sulbar).
Sebanyak 94 orang wisudawan-wisudawati dilantik dan disumpah untuk hari ini. 16 orang dari program studi (prodi) Kesehatan Masyarakat (S1), 36 orang prodi keperawatan (D3) dan 42 orang untuk prodi Kebidanan (D3).
Ketua STIKES BBM Yulianah Sulaiman mengawali kegiatan menyampaikan selamat berbahagia kepada mahasiswa-mahasiswi yang diwisuda serta kepada keluarga yang turut hadir untuk mendampingi.
Menurut Yuliana, angkatan wisudawan dan wisudawati tahun ini, merupakan titik awal Prodi Kesmas STIKES BBM dari keterburukan sejak 2015.
Namun ia pun bersyukur karena sejak tahun 2019, sekolah yang dipimpinnya mengalami peningkatan jumlah mahasiswa yang cukup signifikan.
Serta menargetkan kedepannya akan melakukan penambahan prodi sarjana sebagai upaya untuk perubahan status dari sekolah tinggi menjadi institut.
Yulianah berharap agar ilmu-ilmu yang telah diperoleh oleh mahasiswa yang telah diwisuda dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya di masyarakat. Dan diimplementasikan dengan baik pada dunia kerja.
Tak lupa, Ketua STIKES itu menyampaikan terima kasihnya kepada Ratih Megasari Singkarru Anggota DPR RI Komisi X atas kontribusi yang diberikan selama ini dalam memajukan dunia pendidikan di Sulawesi Barat khususnya untuk STIKES Bina Bangsa Majene.
Apalagi menurutnya, dari total jumlah mahasiswa di STIKES BBM sekitar 1200 lebih, 90 persen mahasiswa Stikes penerima KIP aspirasi.
“Kita harus apresiasi dan berterima kasih kepada Ratih Megasari Singkarru atas kontribusi dan perjuangannya selama ini dalam memajukan dunia pendidikan di Sulbar,” tukas Yulianah.
Ketua Yayasan Hikmat Makassar, H. Abdul Salam Sewai juga mengucapkan selamat kepada mahasiswa-mahasiswi yang telah diwisuda.
Ia juga turut memberi apresiasi kepada Ratih Megasari Singkarru yang telah memajukan pendidikan di Sulbar utamanya kepada STIKES BBM.
“Mudah-mudahan ilmu yang diterima selama di STIKES BBM dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya di masyarakat,” ujarnya.
Wakil Bupati Majene, Arismunandar Kalma mewakili Pemkab Majene turut serta menyampaikan selamat dan rasa syukur kepada mahasiswa-mahasiswi STIKES BBM yang telah diwisuda.
“Ini menandakan bahwa ada lagi Sumber Daya Manusia yang tercetak dan telah siap terjun ke dua kerja,” kata Wakil Bupati Majene.
Menurutnya, STIKES Bina Bangsa adalah sumber daya manusia yang unggul di Bidang Kesehatan dan Pemkab Majene sangat bersyukur.
Selain itu, Aris juga mengapresiasi kontribusi yang telah diberikan oleh Ratih Megasari Singkarru anggota DPR RI Dapil Sulbar yang telah banyak membantu dalam memajukan dunia pendidikan di Sulbar.
Ia pun berharap agar bantuan-bantuan yang selama ini diberikan khususnya di Sulbar dalam memajukan dunia pendidikan dapat terus dilakukan ke depannya.
“Kita tahu bahwa Ibu Ratih Megasari Singkarru ini sangat berkomitmen dan memiliki perhatian besar perguruan tinggi hingga sekolah-sekolah dan ini memang setiap tahunnya di agendakan untuk ide sebagai bentuk perhatian, dan inilah PR kami juga mulai dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten,” tukasnya.
Anggota DPR RI Ratih Megasari Singkarru yang hadir turut berbahagia dan bangga atas terselenggaranya wisuda tersebut.
Apalagi menurutnya, mahasiswa-mahasiswi yang diwisuda merupakan penerima bantuan PIP atau KIP.
“Tentu bukan hanya orang tua yang merasa bangga tetapi seluruh jajaran kampus dan tentu saya sendiri karena yang lulus tahun ini adalah 100 persen lulus,” imbuhnya.
Lanjutnya, ini merupakan hal yang sangat luar biasa.
“Sebenarnya saya melihat pekerjaan adek-adek setelah ini, adalah pekerjaan mulia karena profesi seorang tenaga kesehatan tidak kalah istimewa karena tugasnya adalah penyelamat manusia,” kata Ratih.
Menurutnya, kemampuan dari nakes itu masih sangat di butuhkan dan tidak hanya di Sulbar tapi di Indonesia,
Ia pun berharap agar ilmu yang telah diterima selama 3 sampai empat tahun tersebut dapat bermanfaat bagi manusia.
Turut hadir pada kegiatan ini, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Andi Lukman, Forkopimda, segenap Civitas Akademika STIKES Bina Bangsa Majene, Ketua DPD PPNI Majene, serta sejumlah undangan lainnya.
(Mutawakkir Saputra)