Pelaksanaan vaksinasi massal yang dipusatkan di pendopo rujab Bupati Majene, Sabtu (26/6).
Majene, mandarnews.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Majene bersama Kepolisian Resor (Polres) Majene dan Komando Distrik Militer (Kodim) 1401 Majene membuka vaksinasi massal untuk masyarakat umum. Masyarakat yang datang pun membludak, protokol kesehatan (prokes) terabaikan.
Pembukaan vaksinasi massal pencegahan Covid-19 yang melibatkan empat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dalam kota ini yakni Puskesmas Banggae I, Puskesmas Banggae II, Puskesmas Lembang, dan Puskesmas Totoli dipusatkan di pendopo rumah jabatan (rujab) Bupati, Sabtu (26/6).
Menurut Kepala Polres Majene Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Irawan Banuaji, pembukaan vaksinasi massal untuk masyarakat umum merupakan program nasional yang dilaksanakan di seluruh Indonesia, yakni satu juta vaksin untuk satu hari.
“Ini program nasional yang menargetkan satu juta vaksin dalam sehari, namun di Majene kami menargetkan minimal 750 orang,” jelas AKBP Irawan saat dikonfirmasi.
AKBP Irawan menyampaikan, dengan dilakukannya vaksinasi massal dapat memenuhi target capaian pemberian vaksin di akhir 2021 mengingat antusiasme dari masyarakat cukup tinggi.
Tetapi, dari pantauan di lapangan, masyarakat yang ikut membantu menyukseskan vaksinasi sangat membludak, bahkan prokes jaga jarak seolah terabaikan.
Menanggapi hal itu, AKBP Irawan mengatakan, sebelumnya telah diatur alokasi waktu untuk masing-masing warga, namun antusiasme dari masyarakat cukup tinggi.
“Kami akan mengingatkan masyarakat untuk tetap taat protokol kesehatan Covid-19 dan berupaya mengatur dengan baik sehingga pelaksanaan vaksinasi massal bisa tetap taat protokol kesehatan,” tandas AKBP Irawan.
Sementara, Komandan Kodim 1401 Majene Letnan Kolonel Infanteri (Letkol Inf) Yudi Rombe berujar akan selalu siap membantu dan menyukseskan vaksinasi yang setiap saat dilaksanakan.
“Kami juga akan membantu agar pelaksanaan vaksinasi tetap berjalan dengan baik, taat prokes sehingga tidak menimbulkan kasus baru,” sebut Letkol Inf Yudi.
Ia pun berharap, dengan dilakukannya vaksinasi massal dapat memenuhi target pemberian vaksin dan Covid-19 segera berakhir dan situasi dapat berjalan dengan normal.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Majene Nasfah Rahim menuturkan, pembukaan vaksinasi massal dilakukan dalam rangka memeringati Hari Bhayangkara serta sekaligus pelaunchingan pembukaan vaksinasi massal terhadap masyarakat umum.
“Pelaksanaan vaksinasi massal tidak hanya dilakukan dalam kota tapi seluruh Puskesmas yang ada di tiap kecamatan,” ucap Nasfah.
Vaksinasi massal, lanjutnya, akan dilakukan sehari dengan target satu juta vaksin se-Indonesia dan hari berikutnya akan berjalan normal di Puskesmas masing-masing.
“Mudahan-mudahan pemberian vaksin dapat memenuhi target sehingga, secepatnya semua berjalan lancar,” beber Nasfah.
Terlihat masyarakat yang datang cukup taat prokes untuk penggunaan maskernya. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia
