Wabup Lukman Nurman menyerahkan piala kepada juara lomba segitiha sandeq piala Bupati Cup 2018. Foto: munirul islam.
Majene, mandarnews.com – Wakil Bupati Majene Lukman Nurman S.Pd M.Pd berharap, kedepan, Lomba Sandeq juga menyertakan pelaut-pelaut Mandar yang berada di luar daerah Sulawesi Barat. Selain karena orang Mandar terkenal dengan identitas sebagai pelaut ulung, juga sebagai ajang silaturrahmi sesama pelaut Mandar. Baik yang berada di rantau (luar daerah Sulbar) maupun yang berada di Majene sendiri.
“Diharapkan kedepannya panitia bisa mengundang dan mendatangkan para pelaut Mandar yang di daerah lain di luar Majene. Misalnya pelaut Mandar dari Lero, pelaut Mandar dari pulau-pulau kecil yang ada di Kalimantan.
“Sehingga kedepannya bukan hanya pelaut lokal Majene dan Polman yang ikut Lomba Sandeq Race ini,” kata Lukman Nurman.
Lukman menyampaikannya dalam sambutannya pada acara Lomba Segitiga Perahu Sandeq Bupati Cup 2018 yang digelar di Labuang, Minggu (5/8/2018). Lomba Segitiga yang dijuarai oleh GPS Polman itu masuk dalam rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Jadi Majene (HJM) yang ke-473.
Dari tiga belas Perahu Sandeq yang ikut lomba, hanya GPS Polman yang berasal dari luar Majene. Ia sekaligus keluar sebagai juara. Dua belas Sandeq lainnya semua berasal dari Majene.
Berada di belakang GPS Polman, Cendrawasih dan Dondori sebagai juara kedua dan ketiga. Juara harapan satu Surya Persada, harapan dua Merpati Putih, dan Bintang Timur sebagai juara harapan tiga.
Doa bersama dilakukan sebelum Lomba Sandeq Bupati Cup 2018 itu dimulai. Wakil Bupati Majene Lukman Nurman beserta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tampak ikut dalam prosesi tersebut sebelum melepas tiga belas perahu Sandeq untuk beradu kecepatan. Dan turut hadir menyaksikan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Majene, Dandim 1401, Kapolres Majene, Kepala Pengadilan Negeri Majene, Kepala Pengadilan Agama Majene, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Majene, para Kepala OPD, serta para Camat.(najib)
