Bus sekolah yang terparkir di pinggir jalan
Mamasa, mandarnews.com – Adanya bus sekolah milik Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mamasa tidak beroperasi menuai sorotan dari Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mamasa, Juan Gayang Pongtiku (JGP).
Saat dikonfirmasi di halaman Kantor DPRD Mamasa, JGP menerangkan, bus sekolah yang ditangani Dinas Perhubungan (Dishub) sudah cukup lama tidak beroperasi. Hal itu tentunya berdampak pada siswa yang selama ini mengandalkan transportasi tersebut saat ke sekolah.
“Saya berharap Dishub Mamasa segera melakukan penanganan agar kendaraan itu segera beroperasi lagi. Kasihan anak-anak kita,” ungkap JGP, Rabu (9/10/2019).
Karena hal tersebut sifatnya urgen, lanjutnya, maka penting bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait mencari langkah taktis terhadap perbaikan kendaraan yang sementara rusak.
Merespons hal tersebut, Kepala Dishub Mamasa, Domina Mogot menyampaikan, proses perbaikan kendaraan telah dilakukan dan sudah ditangani oleh bengkel, namun suku cadang yang dibutuhkan sedang ditunggu.
Domina menjelaskan, khusus mobil ke Lambanan, menurut supir bus ada kerusakan pada kampas perseneling, sementara bus arah Karangan mengalami kerusakan pada pompa solar.
“Kedua bus memang sudah cukup tua sebab keluaran tahun 2008 sehingga kami telah melakukan koordinasi ke Kementerian Perhubungan melalui rekomendasi Bupati Mamasa, H. Ramlan Badawi agar daerah kita memperoleh bantuan bus sekolah,” tutur Domina.
Hal itu, tambahnya, sudah berulang kali dikomunikasikan ke Kemenhub dan tinggal menunggu realisasi. (Hapri Nelpan)
Editor: Ilma Amelia
