
Arifin Djalil, Ketua Umum HMI Cabang Mamasa.
Mamasa, mandarnews.com – H. Ardiansyah S.STP Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majene sejak 2022-2025 yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kabupaten Mamasa pada tahun 2019 hingga 2021 yang sekarang digadang-gadang namamya masuk dalam bursa Sekda provinsi era kepemimpinan Suhardi Duka sebagai gubernur terpilih.
Pada transisi kepemimpinan Pemprov Sulbar Ardiansyah sebagai salah satu kandidat terkuat untuk isi kursi sekda provinsi yang justru mendapatkan penolakan dari berbagai pihak, tak lepas suara Arifin Djalil Ketua Umum HMI Cabang Mamasa dengan keras menolak Ardiansyah sebagai Sekprov Sulawesi Barat.
“Beliau merupakan mantan Sekda Kab. Mamasa yang menjabat dari tahun 2019-2021 yang selama menjabat dimamasa banyak meninggalkan catatan buruk yang sama sekali tidak pro kepada masyarakat. Kemudian dilanjut tahun 2022 sampai sekarang sebagai sekda kabupaten majene,” terangnya, (5/3/2025).
Menurut Arifin, kebijakan-kebijakan beliau selama menjabat Sekda Mamasa yang tendensius hingga menyebabkan angka defisit yang melambang tinggi dan berdampak terhadap kestabilan Pemkab Mamasa sampai sekarang.
“Tak lepas dari itu banyak kemudian temuan-temuan yang menyeret nama beliau sebagai aktor utama korupsi di kabupaten mamasa yang nominalnya tidak sedikit,” bebernya. (Ptr/rls)