Arena balap motor di Gunung Bohong dibuat untuk mengurangi banyaknya genk motor. “Setelah arena jadi, saya ancam. Kalau ada anak tentara yang ketahuan masih ikut genk motor, karir bapaknya saya habisin,” kenang Moeldoko. Ternyata, hasilnya mengejutkan. Genk motor langsung hilang. Bahkan arena tersebut kini menjadi arena Kejurnas Motocross. Kemampuan Moeldoko berinovasi dengan menghasilkan substitusi ini terbukti selalu menjadi solusi yang ampuh.
Kembali Bertani Saat Pensiun
Purnatugas sebagai Panglima TNI, Moeldoko kembali pada hasratnya pada bidang pertanian. Moeldoko membangun perusahaan riset pertanian hingga menghasilkan bibit-bibit unggul. Sudah ada dua bibit padi unggul yang dihasilkan, M70D dan M400.
Keunggulan bibit M70D, hanya membutuhkan 70 hari padi siap panen. Sehingga setahun bisa empat kali panen. Sementara M400 merupakan bibit unggul dimana dari satu tangkai, bisa berisi 400 bulir padi. Inisial M di depan nama bibit unggul itu, merupakan inisial dari Moeldoko. Selain bibit padi unggul, perusahaan juga menghasilkan bibit unggul jagung dan kentang.
Moeldoko mengaku pilihan terjun ke bidang pertanian karena dua alasan. Pertama, dia mengaku sedih melihat nasib petani. Setiap kali cuti dan pulang ke kampungnya di Kediri, seringkali hasil panen tidak maksimal. Alasan kedua berkaitan dengan cara berfikirnya sebagai militer.
Dalam strategi militer, Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau besar harus punya kemampuan untuk bertahan dan tidak saling tergantung dengan pulau lain. Jadi, jika sebuah pulau direbut lawan, maka pulau lain harus mampu bertahan setidaknya dalam kebutuhan pangan. “Kemandirian logistik akan membuat Indonesia bertahan jika terjadi perang berkepanjangan,” katanya.
Selain di bidang pertanian, Moeldoko juga berfikir melompat ke depan dalam menghadapi teknologi. Sekitar tiga tahun lalu, dia mulai membangun bisnis kendaraan listrik. Perusahaan yang didirikannya diberi nama PT Mobil Anak Bangsa (MAB). Perusahaannya itu kini menghasilkan bus listrik. “Nantinya kendaraan listrik harganya akan makin terjangkau. Dan ini energi yang bersih buat lingkungan,” kata Moeldoko.(rizaldy)
Sumber Data : KSP