Warga Majene dapat melihat langsung apa dan bagaimana itu bentuk kapsul waktu yang selama ini hanya kita dengar dan dengar melalui pemberitaan media. Pasalnya kapsul waktu itu akan berada di Majene, sejenak, di pagi ini, Jum’at 27 November 2015.
Sekitar pukul 8 pagi, kapsul waktu dari Selatan akan memasuki pintu gerbang Kabupaten Majene. Tim penyambutan akan berkumpul berada di sepanjang jalan kota Kabupaten Majene sebagai dukungan terhadap ekspedisi kapsul waktu itu.
"Kapsul waktu itu akan kita jemput di perbatasan sekitar pukul 8, besok," kata Abdul Watief, Kabag Humas Setdakab Majene yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis 26/11/2015.
Sebelum meninggalkan Majene, Tim ekspedisi akan singggah sejenak di Pendopo BUpati Majene lalu akhirnya diarak hingga ke Maliaya. perbatasan Majene – Mamuju pada hari ini juga.
Ekspedisi kapsul waktu ini akan menjelajahi 43 kota di 34 provinsi Indonesia selama 3 bulan. Secara resmi mobil kapsul waktu itu telah dilepas Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Ekspedisi kapsul waktu dimulai dari Banda Aceh dan akan berhenti di Merauke, Papua, sebagai provinsi terakhir. Nantinya di Merauke kapsul waktu itu akan disimpan.
Ekspedisi kapsul waktu merupakan kerja bersama, gotong royong skala nasional antara Panitia Nasional Gerakan Ayo Kerja 70 tahun Indonesia Merdeka. Menurut Ketua Panitia Eksepedisi Kapsul Waktu Nick Nurachman, seperti dikutip dari Liputan 6, kapsul waktu ini memulai ekspedisinya pada 22 September dan berakhir 21 Desember 2015.
Selain itu, Nick juga mengungkapkan, kapsul-kapsul itu akan dibuka pada tahun 2085. "Memang akan dibaca dulu, tapi itu hanya sebagaian saja sebagai simbolis, nanti resminya akan dibaca pada tahun 2085," ungkap Nick.
Nick pun berharap, dengan diadakannya ekspedisi ini, bisa menjalin persatuan dan kesatuan untuk bangsa. Ia juga menegaskan, ekspedisi ini tidak sama sekali menggunakan anggaran negara.
"Tidak sama sekali menggunakan anggaran negara. Ini kerja patungan saja. Kita hanya minta pemerintah support acara ini. Ini ide kreatif saja. Kita ingin lihat semangat Indonesia di mana juga bertepatan dengan 70 tahun Indonesia Merdeka," ujar Nick.
Dia menjelaskan, dari setiap kota yang akan disingahi mobil kapsul waktu tersebut, nantinya akan ada panitia yang mengumpulkan mimpi-mimpi para masyarakat. Akan dipilih 7-8 orang yang akan dibacakan sebagai bentuk simbolisasi.
"Nanti akan dibacakan mimpi-mimpi yang akan mewakili masyarakat Indonesia. Kita akan kumpulkam aspirasi dan mimpi masing-masing setiap daerah, dan itu pasti beda-beda," jelas dia.
Selain itu, masyarakat nantinya diajak bersama-sama menyambut kapsul waktu dengan beragam ekspresi termasuk pertunjukan seni, kegiatan ilmiah, aktivitas olah raga, pelatihan ketrampilan, festival, dan karnaval budaya.
Nick juga menegaskan, mimpi-mimpi yang dikumpulkan kapsul waktu merupakan perwujudan dari bangsa Indonesia yang bhineka. "Kita yakin dengan perwujudan kebhinekaan kita, kapsul waktu adalah pemersatu Indonesia, karena dia menguntai, merajut mimpi, harapan, semangat, dan tekad baru rakyat Indonesia," pungkas Nick. (rizaldy/net)