Kongsi Tegar Soleman Makatonan (Onci’).
Mamuju, mandarnews.com – Pelajar kelahiran Mamuju, 26 Februari 2004 bernama Kongsi Tegar Soleman, menjadi wakil Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) ke tingkat nasional dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) kategori Gitar Solo.
Onci’, sapaan akrabnya, tengah menimba ilmu di SMA Kristen Barana, Tana Toraja dan berhasil menjadi perwakilan Sulsel setelah dinobatkan sebagai juara pertama tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Sulsel.
“Saya sebelumnya tidak menyangka bisa mewakili sekolah, mewakili provinsi ke tingkat nasional. Saya ingin membuat orang tua dan keluarga bangga dan memotivasi teman-teman untuk berani bersaing dengan semua orang,” kata Onci’ via WhatsApp, Selasa (29/9).
Mewakili Sulsel, Pelajar berdarah Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) itu mengaku, kegemarannya terhadap musik dimulai sejak di bangku Sekolah Dasar (SD) dan mulai belajar dari okulele (gitar tradisional) yang saat itu dibeli.
“Dulu kelas 5 SD, ayah beli okulele tapi masih dari plastik. Dari situ saya belajar hingga kelas satu SMP baru pake gitar benaran,” terang Onci’.
Melanjutkan pendidikan ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kalukku, anak pertama dari pasangan Soleman Matokanan dan Elsi itu mulai menunjukkan bakat bermain musiknya setelah menjuarai lomba gitar solo tingkat pelajar se-kabupaten Mamuju.
Sejak saat itu, bakat bermain gitarnya terus dikembangkan. Onci’ mengaku banyak diasah oleh almarhum pamannya yang juga gemar bermain gitar.
“Almarhum Om dulu sering mengajari saya hingga tamat SMP. Setelah saya lanjut ke Toraja saya dihadiahi gitar oleh Om,” ujar Onci’.
Saat ini, Onci’ belum bisa berlatih secara intensif akibat pandemi yang angkanya terus melonjak. Meski begitu, komunikasi secara intens dengan pelatih tetap dilakukan melalui daring.
“Karena pandemi, pelatih lewat video call memberi saran banyak berlatih untuk persiapan kedepan,” tutur Onci’.
Onci’ akan bertanding dengan 33 orang perwakilan dari berbagi provinsi di Indonesia pada ajang Festival dan Lomba Seni Siswa (FL2S) yang digelar rutin oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam rangka mendorong kreatifitas anak.
Untuk jenjang SMA sendiri, diikuti oleh 385 karya terbaik untuk kategori lomba baca puisi, gitar solo, teater monolog, film pendek, tari tradisional, dan musik tradisi daerah secara online pada 28 September hingga 4 Oktober 2020.
Reporter: Sugiarto
Editor: Ilma Amelia