
Khusnul (sudut hitam) terus agresif menyerang lawannya yang kali ini adalah rekan sekabupaten, Lutfia (sudut merah) dalam pertandingan final di Gedung Boyang Assamalewuang, Kami 15 Nopember 2018
Majene, mandarnews.com – Khusnul Khatimah adalah salah satu atlet di cabang olahraga (cabor) Shorinji Kempo yang diturunkan Kabupaten Majene. Pagi tadi (Kamis, 15/11/2018) ia berhasil mempersembahkan satu medali emas. Padahal dirinya juga sedang bertarung melawan penyakit.
U’nul -sapaan akrabnya- adalah atlit cantik dari Dusun Puare Desa Buttu Pamboang Kecamatan Pamboang. Ia putri dari pasangan Abdul Jalil dan Sahapiah.

U’nul yang juga tercatat sebagai mahasiswa STAIN Pare-Pare ini melawan rekan sekabupatennya, Lutfia. Keduanya terlibat permainan seru tapi U’nul berhasil keluar sebagai juara yang dihadiahi medali emas. Pertandingan sebelumnya U’nul berhasil menaklukkan lawan-lawannya dari Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Polewali Mandar.
“Tentu rasa bangga bercampur haru, saya rasakan hari ini karena alhamdulillah bisa persembahkan medali emas buat Majene,” kata Khusnul.
U’nul juga mengaku merasa senang karena pertandingan yang berlangsung di Gedung Boyang Assamalewuang disaksikan langsung kedua orangtuanya beserta keluarga lainnya. U’nul menyebut, dirinya bukan saja bertanding mengalahkan lawan hari ini tapi juga berjuang melawan penyakit yang dideritanya.
Namun ia enggan menyebut penyakit apa yang sedang dideritanya.
“Alhamdulillah saya merasa senang hari ini, karena kedua orangtua menonton langsung, bukan hanya itu, meski saya sakit tapi alhamdulillah saya bisa berjuang hingga juara,” tutur U’nul.
Setelah penyelenggaraan Porprov usai, U’nul mengaku akan berkonsentarasi latihan untuk menghadapi Pra PON. Ia berharap dapat lolos masuk menjadi salah satu atlit yang berlaga di PON dan mempersembahkan medali.
Reporter : Haslan