
Dua rumah warga di Tondo’ Pakkola Dilalap api.
Majene, MANDARNEWS.COM — Terjadi kebakaran di Tondo’ Lingkungan Pakkola Kelurahan Banggae Kecamatan Banggae Kab. Majene Sulawesi Barat Selasa (26/4/2017).
Kebakaran terjadi sekira pukul 12.40 ini menghanguskan rumah Ibu Husna dan Bapak H. Abdu seorang pensiunan pegawai PU Majene. Diduga Api diperkirakan berasal dari rumah ibu Husna.

Berdasarkan pengakuan Fatimah, putri sulung dari ibu Husna, bahwa dirinya belum mengetahui penyebab pasti dari kebakaran ini. Bahkan sebelumnya tidak menyangka kebakaran tersebut menimpa kediaman yang dihuninya bersama tiga orang saudaranya, dan ibunya yang lanjut usia.
“Saya tidak tahu sebabnya pak, soalnya saya baru saja keluar rumah. Tiba-tiba banyak orang bilang ada kebakaran, bahkan saya kira bukan rumahku terbakar, adekku yang baru datang kerja melihat ada api di plafon rumah,” kata Fatimah di lokasi kejadian.
Sedangkan Ibunya, kata Fatimah, saat ini dilarikan ke Puskesmas I Banggae karena tidak sadarkan diri.
“Sekarang ibu di Puskesmas bersama adikku, ibu mendapat nafas bantuan pernafasan di Puskesmas. Memang ibu sudah lama terbaring sakit di rumah ,” ucap Fatimah dengan mata berkaca kaca. Saudara Fatimah, Mustafa, mengiyakan keterangan kakaknya. Menurut Mustafa, dirinya baru saja datang dari pekerjaan tapi yang didapatinya adalah api yang menyala berada di plafon rumah.
Mustafa sempat kuatirkan keberadaan keluarganya yang lain. Ia tidak jelas apakah selamat dari amukan api atau tidak karena di rumah itu mereka tinggal bersama saudaranya yang lain yang juga sudah berkeluarga dan memiliki balita. Tapi tak lama kemudian ada tetangganya memberitahu bahwa ibunya, saudara dan ponakannya dilarikan ke Puskesmas Banggae I.
Petugas pemadam kebakaran menurungkan tiga unit mobil Damkar untuk memadamkan api yang menghanguskan dua unit rumah ini, kejadian yang terletak di dalam pemukiman warga yang padat dan berada dalam sebuah gang di Pakkola menyulitkan petugas memadamkan api.
Pemadaman sangat lambat dilakukan karena selain rumah berada dalam gang, mobil pemadam juga kekurangan air. Sekitar 20 menit, mmobil pemadam tidak dapat menyemburkan air lantaran kehabisan air.
Para warga juga terlihat bahu membahu berupaya memadamkan api. Sampai berita ini diturunkan pihak kepolisian masih melakukan olah TKP untuk memastikan penyebab kebakaran.(ashari)