Jenazah Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans), Kabupaten Majene, Kaslan ditemukan tewas di Hotel Bali, Batam, Selasa (9/2/2016) kemarin. Namun, pemulangan jenazah ke Majene menuai kendala.
Hingga kini, jenazah korban belum juga diterbangkan dari Batam ke Sulawesi. Pasalnya, tiket pesawat untuk mengangkut jenazah korban belum ada.
"Karena kesulitan tiket, akhirnya diputuskan bahwa jenazah akan diterbangkan besok sore (Kamis, 11 Februari 2016) dari Batam sekitar pukul 16.30 WIB," kata Kepala Disosnakertrans, Asri Albar.
Jenazah korban akan diterbangkan besok sore dari Batam dan transit di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai. "Lewat Denpasar (Bandar Udara Internasional Ngurah Rai), kenapa Lewat Denpasar karena penerbangan lewat itu tidak lama transitnya," katanya.
Asri Albar memperkirakan, jenazah Kaslan akan tiba di Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Makassar pukul 22.00 Wita. "Kalau sudah sampai di Makassar akan langsung dibawa ke rumah duka di Majene. Kemungkinan akan dimakamkan paginya (Jum’at, 12 Februari 2016)," kata Asri.
Saat ini, salah satu kepala bidang di Disosnakertrans beserta keluarga jenazah tengah berada di Batam. Sedangkan Asri Albar berada di Makassar untuk menunggu kedatangan jenazah yang direncanakan tiba besok malam.
Semua proses administrasi korban telah selesai di Polsek Lubuk Baja, Batam. Jenazah juga telah selesai dimandikan di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Sekupang. Jenazah Kaslan akan dibawa ke rumah duka yang berada di Labuang, Kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae Timur sebelum dimakamkan. (Irwan/ Foto : Nursiah Chia)