Sebagian dari karya antrabes yang dipajang digaleri Rutan Majene
Majene, mandarnews.com – Warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Majene memiliki keterampilan dalam hal membuat kerajinan tangan. Hasil karya mereka cukup bagus. Bahkan diminati masyarakat internnasional.
Di Rutan ini, warga binaan mendapat dua model pembinaan. Yakni pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian. Pembinaan kepribadian mereka dapatkan seperti pendidikan agama, literasi, dan kepramukaan. Sedangkan pembinaan kemandirian, mereka dilatih memiliki keterampilan (life skill) seperti mendaur ulang sampah menjadi bahan berharga, mereparasi meubiler yang sudah rusak, membuat perabot, menjahit, dan menganyam.
Untuk keterampilan menganyam, warga rutan Majene yang menamakan dirinya Antrabes (Anak Terali Besi) sudah mendapat perhatian masyarakat di luar negeri.
“Hasil karya warga binaan Antrabes sudah dilirik bahkan sudah mendapatkan pesanan masyarakat internasional,” kata I Wayan Nurasta Wibawa, A.Md.IP., S.Sos., M.Si., Kepala Rutan Majene kepada mandarnews.com Jumat (9/10/2018).
I Wayan mengungkap, Antrabes beroleh kerjasama dengan PT Sarinah Jakarta dalam hal pemasaran ke luar negeri. Produk anyaman hasil karya antrabes seperti keranjang pakaian, tudung makanan, dan tempat buah.
Banyak perubahan dapat dilihat di Rutan Majene sejak dibawah kepemimpinan I Wayan Nurasta. Seperti sungai Saleppa di depan Rutan selalu tampak bersih karena memang dijaga kebersihannya oleh warga binaan bekerjasama dengan masyarakat sekitar. Bahkan dinding pengaman sungai terlihat indah karena dipoles dengan cat.
Memasuki halaman rutan, anda akan mendapatkan di sisi kanan rutan sebuah cafe yang diberi nama cafe antrabes. Cafe ini dibuka untuk umum. Di belakang cafe terdapat sebuah ruang kecil yang dimanfaatkan untuk memajang hasil karya warga binaan.
Sayangnya, sangat sulit untuk bisa mendapatkan hasil karya Antrabes ini karena semua sudah ada pemesannya. Warga Antrabes bahkan kesulitan memenuhi pesanan begitu banyaknya peminat.
Di dunia literasi, warga antrabes berhasil membuat sebuah buku. Buku antrabes ini bahkan sudah mendapatkan pengakuan dan memiliki hak cipta. Buku itu memuat tulisan tentang cara membuat kerajinan tangan yang mereka produksi sendiri.
Penulis : Rizaldy