Kasat Reskrim Polres Majene. AKP Jamaluddin, SH saat tengah melakukan jumpa pers di Cafe Diaz, Senin 20 Juli 2020. Foto: Putra
Majene, mandarnews.com – Seorang oknum staf Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Kabupaten Majene, berinisial Hr (30) dipolisikan di Polres Majene. Menurut Kasat Reskrim Polres Majene, AKP Jamaluddin, SH, Hr dipolisikan di Polres Majene dengan dua Laporan Polisi (LP). Yakni LP 102 tentang penipuan dan penggelapan tertanggal 28 Mei 2020 dan LP 124 tentang penipuan tertanggal 6 Juli 2020.
“Jadi ada dua kasus yang kita terima, yakni kasus penipuan dan penggelapan (rental mobil) dan kasus penipuan janji proyek (peminjaman uang),” kata AKP Jalamaluddin, melalui jumpa pers, Senin (20/7).
Jamaluddin menjelaskan, Hr dilaporkan oleh Haris (penyedia jasa rental mobil) di Majene pada Maret lalu, karena telah merental mobil melebihi batas waktu yang ditentukan.
” Jadi saat itu, Hr meminjam mobil di salah satu jasa penyedia mobil rental yang ada di Majene. Dengan bukti peminjaman satu bulan. Beliau meminjam mobil dengan batas sekitar 1 bulan, namun ia tidak membayar mobil tersebut, dan bahkan tidak mengembalikan mobil tersebut padahal sudah jatuh tempo.”
“Dan disitu kami anggap ada penipuan dan penggelapan. Saat kita akan menaikkan kasus Hr, karena korban sudah melapor, tiba – tiba saja mobil tersebut langsung kelihatan ditemukan pemiliknya di wilayah Tinambung terparkir tak bertuan,” jelas Jamaluddin.
Sedangkan kasus kedua, kata Jamaluddin, dilaporkan oleh Agus Salim (mahasiswa Unsulbar) pada Juli atas kasus peminjaman uang dengan iming-iming memberikan proyek kerja.
” Jadi Agus Salim meminjamkan uang kepada Hr, dengan total sekitar 11 juta dengan iming akan diberi proyek pekerjaan. Namun, sampai saat ini korban tidak menerima pekerjaan itu,” kata Jamaluddin lagi.
Kasat Reskrim tersebut menambahkan, saat ini Polres Majene masih dalam proses penyelidikan dan tidak lama lagi akan menaikkan ke proses penyidikan, dan segera menetapkan tersangka.
Hingga saat ini mandarnews.com belum mendapatkan konfirmasi dari Hr. Dan sudah mencoba menelpon dua kali, aktif tapi tidak diangkat. Dari informasi yang berhasil dihimpun mandarnews.com, Hr diketahui memang merupakan staf di Unsulbar, dan terkenal dekat dengan rektor Unsulbar. (Putra)